Pelatihan pemasaran digital,Potensi buat kemajuan objek Wisata di Kabupaten Kerinci

kERINCI.SJBNEWS.CO.ID- Pelatihan Pemasaran DIGITAL yang diadakan selama tiga hari oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kerinci merupakan suatu Terobosan yang sangat Potensi buat kemajuan Objek wisata di Kabupaten Kerinci.Pelatihan yang di laksanakan selama tiga hari ,dari tanggal 13 s/d 15 Juni yang bertempat di Aula Home Stay Familiy Kayu Aro.

Pelatihan ini Mendatangkan peserta dari Delapan  Belas Kecamatan dalam Kabupaten Kerinci,dengan Jumlah peserta lebih kurang empat puluh (40) orang,terdiri dari para generasi muda yang berpropesi pekerja Keriatif, pengelola Vidio,Poto graper,mereka ini merupakan para pengelola Destinasi pengelola wisata di kabupaten kerinci,ungkap sumber pada SJbnews.

Kepala Dinas Pariwisata Kerinci Drs.Juanda Sasmita.MM didampingi Kepala bidang pengembangan Destinasi Dede Setiawan.S.Kom.S.sos,pada SJbnews secara singkat Mengatakan,kegiatan ini menjadi kesempatan yang luar biasa bagi para pengelola Destinasi Wisata,pekerja Keriatif Vidio dan Poto Grafi,di karenakan suatu Motipasi bagi mereka untuk mengembangkan ketrampilan nya dalam pemasaran Digital,kemudian Kata JUANDA, Dalam pelatihan tersebut mereka diajari tentang Strategi pemasaran Digital,termasuk Optimasi mesin pencari medsos,iklan Digital dan analitik Web,ungkap Kadis Juanda.Dari sumber lain ,ngobrol dengan SJbnews mengatakan,dengan diadakan pelatihan pemasaran Digital oleh Pemkab Kerinci melalui Dinas Pariwisata ini, tentu saja sangat Potensi untuk mempromosikan Objekwisata pada Wisatawan, dengan sendirinya objekwisata yang dimiliki Kabupaten kerinci sangat mudah dikenal,kemudian dari kegiatan pelatihan yang dilaksanakan Dinas Pariwisata tersebut akan berdampak positif terhada pamasukan Devisa besar bagi pendapata Asli Daerah ( PAD) akan bertambah secara Drastis, kemudian secara ekonomi bagi masyarakat juga akan bertambah,dikarenakan dampak daripada pengembangan Digital akan mengundang kunjungan wisata relatif meningkat,ungkap sumber.(Dilas)