0
BERANDA POLITIK FOCUS PEMERINTAHAN PEMBANGUNAN HUKRIM
JAMBI PERWAKILAN DAERAH
REDAKSI SJB PEDOMAN MEDIA SIBER ADMIN
BERITA UTAMA
#bupati-batang-hari-koordinasi-bersama-dirjen-guru-dan-tenaga-kependidikan-kemendikbud-ristek......... #fasha-berikan-kiat-bersaing-di-dunia-kerja......... #polda-jambi-ungkap-puluhan-sepeda-motor-hasil-curian-lintas-provinsi......... #bulan-promosi-daerah-jambi,-tim-kesenian-batang-hari-berhasil-memukau-para-duta-besar-negara-sahabat......... #wabup-bakhtiar-promosikan-kabupaten-batang-hari-pada-beberapa-duta-besar-negara-sahabat.......... #wujudkan-advokat-profesional,-dpd-kai-jambi-gelar-ukdpa......... #meriahkan-hut-ri-ke-78,-warga-rt-24-kota-jambi-gelar-berbagai-perlombaan.......... #presiden-jokowi-pimpin-upacara-peringatan-detik-detik-proklamasi-hut-ke-78-ri......... #perayaan-hut-kemerdekaan-ri-ke-78-di-pasar-siulak-gedang-kecamatan-siulak-kerinci-cukup-antusias......... #hut-ri-ptpn-vi-gelar-lomba-antar-karyawan.........
FOCUS,PENDIDIKAN

Viral di Medsos Ajakan Berhenti Total Selama Tiga Hari Serempak Se-Indonesia 


09 April 2020

JAMBI, SJBNews

Dalam beberapa hari ini marak beredar pesan berantai di Media Sosial ajakan untuk berhenti kegiatan total selama tiga hari serempak Se-Indonesia agar masyarakat berada di rumah untuk melawan Covid-19.

“Ayo kompak Lawan Virus Serempak Se-Indonesia Berhenti Total Tiga Hari ,” begitu isi tulisan di foto tersebut. Ajakan pelaksanaannya adalah pada 10-12 April 2020.

Kampanye ajakan untuk berdiam diri di rumah tersebut brosur berbentuk digital pamflet di beberapa WhatsApp Grup (WA).

Selain itu ada juga narasi yang tertulis 'Virus tidak bisa pindah kecuali dipindakan, dan jika dalam 24 jam tidak dipindahkan virus mati sendiri'.

Dari Amatan SJBNews di Media Sosial, Kampanye ajakan berdiam diri dirumah tersebut marak beredar semenjak Senin (06/04). dan juga tidak diketahui pasti kebenaran dari isi Pamflet tersebut.

Pantauan SJBNews, Tak jarang pula banyak pemilik aplikasi WhatsApp yang menjadikan brosur berhenti total tiga hari tersebut sebagai story WA ataupun Status.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto dalam kesempatan konferensi pers perkembangan covid-19 pada (07/04) yang lalu terus mengajak masyarakat Indonesia untuk tetap tinggal di rumah di masa pandemi corona ini.

Bahkan dirinya juga meminta warga untuk tidak mudik terlebih dahulu sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19. (Asido Girsang)