Kasatpol PP Kota Jambi, Mustari
KOTA JAMBI, SJBNews.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP Kota Jambi) Mustari Affandi mengatakan, sejak 8 Agustus, izin melaksanakan resepsi pernikahan dari Satgas Kota Jambi sudah tidak ada lagi. Kegiatan hajatan di gedung sudah tidak ada.
"Tanggal 8 Agustus sudah dicabut rekom izin oleh satgas Kota Jambi. Kami monitor, ternyata memang tidak ada resepsi di gedung, tuturnya.
Menurut dia, dalam mengawasi resepsi pernikahan di Kota Jambi pihaknya mengacu pada Instruksi Kemendagri dan Intruksi Walikota Jambi tentang PPKM level 4.
"Resepsi pernikahan ditiadakan. Kami aktif melakukan monitoring dilapangan untuk memastikan aturan tersebut tidak dilanggar. Resepsi di gedung-gedung juga sudah tidak ada lagi," katanya.
Menurut Mustari, tanggal 2 Agustus lalu merupakan hari terakhir gelaran resepsi pernikahan di gedung. Hal tersebut berlangsung karena izin Satgas yang terlanjur dikeluarkan sebelum penetapan PPKM level 4.
Namun Mustari tidak memungkiri, untuk kegiatan hajatan di rumah masyarakat masih ada. Namun kegiatan tersebut dikoordinir oleh pihak kecamatan.
"Terkait di kecamatan, itu izin dikeluarkan kecamatan. Harusnya diawasi kecamatan. Kuncinya ada pada lurah, jangan ada yang mengeluarkan izin," katanya.
Mustari menjelaskan, pengalaman pihaknya selama penertiban resepsi pernikahan saat kondisi pandemi. Petugasnya membubarkan pernikahan yang izinnya dikeluarkan pihak kecamatan.
Memang saat itu kegiatan tersebut diawasi pihak kecamatan hingga pukul 13.00 WIB.
Hajatan itu berlangsung dengan prokes ketat, tamu hanya diberi nasi kotak. Namun pada saat petugas pulang, tuan rumah malah mengeluarkan prasmanan sehingga prokes tidak terjaga.
"Yang namanya resepsi ini tetap akan ada kerumunan," ujarnya.
Sepekan setelah resepsi tersebut berlangsung, pihaknya mendapat informasi bahwa kedua mempelai dinyatakan positif covid-19. Termasuk orang tua mempelai juga turut terpapar yang akhirnya meninggal dunia.
"Satu orang tua mempelai meninggal karena terpapar covid," katanya. Kami himbau kepada masyarakat kota jambi dengan kondisi ini mari sama-sama kita bersabar," ungkapnya. (Asido Girsang)