Dalam kegiatan tersebut, Kapolres Tanjung Jabung Timur AKBP. Deden Nurhidayatullah. SH. S.IK meminta koordinasi tetap dijaga.
Kapolres juga menyampaikan kepada seluruh peserta yang hadir agar terus melakukan pengawasan penuh, mulai dari tingkat desa apalagi jika ada yang melakukan Isolasi Mandiri didaerahnya.
”Jangan nanti ada masalah baru berkoordinasi,”.
Informasi dari Satgas Penanganan Covid 19 Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang di sampaikan oleh Ernawati Kadis Kesehatan Kabupaten Tanjung Jabung Timur, sa’at ini lonjakannya adalah sebagai berikut : Positif : 169 orang, Sembuh : 117 orang, Dalam Perawatan : 52 orang, Negatif : 547 orang dan Meninggal Dunia : 0 orang
Dalam sambutannya, Bupati Tanjung Jabung Timur H. Romi Haryanto, SE sangat prihatin dengan lonjakan jumlah kasus covid 19 di Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang saat ini telah mencapai 169 orang bahkan dia menyebutkan bahwa kasus kali ini yang paling tinggi sepanjang adanya penyakit Covid-19 di Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
Maka dari itu, pemerintah perlu mengambil suatu tindakan agar bisa menekan terjaidnya lonjakan kasus serta timbulnya klaster baru.
Selain Kapolres Tanjung Jabung Timur AKBP. Deden Nurhidayatullah.SH. S.IK, Hadir juga dalam kegiatan ini antara lain adalah Sekda Pemkab Tanjung Jabung Timur. Safril. S.Ip, Dandim 0419/Tanjab. Letkol inf Erwan Susanto. S.Ip, Seluruh Kepala OPD Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Pabung 0419/Tanjab. Mayor Inf Marlianus Pasae, Ketua MUI Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Kyai H. As’ad Arsyad, Kadis Kesehatan Kabupaten Tanjung Jabung Timur Ernawati, Seluruh Camat Se Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Seluruh Kapolsek Se Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama Se kabupaten Tanjung Jabung Timur.
Bupati Romi Haryanto SE, menyampaikan hasil kesimpulan dari Rapat Koordinasi tersebut yaitu Camat, Kapolsek bersama Tokoh Masyarakat diharapkan akan Melaksanakan Evaluasi terkait kegiatan kemasyarakatan karna Protokol kesehatan harus lebih ditingkatkan dan Apabila 14 hari kedepan ada lonjakan terkait Covid 19, maka tidak akan ada lagi kegiatan kemasyarakatan.
Akan mengaktifkan kembali Posko pengawasan Covid 19 baik ditingkat Desa, Kecamatan ataupun di perbatasan Kab. Tanjab Timur dan setiap Petugas Posko membuat WA Group terkait Covid 19.
Serta akan di bentuk Akan dibentuk Tim Tekhnis kecil yang beranggotakan Dinkes, Rumah Sakit, BPBD, PMD dan Dinas Pendidikan terkait penanganan Covid-19, Para Kadis, Kepala OPD bertanggung jawab atas para Stafnya terkait Rapid Tes. (JDM)
Editor : Laima Mendahara